Sabtu, 10 Januari 2015

TRANSFUSI DARAH

     Yang dimaksud dengan transfusi darah ialah pemindahan darah dari donor ke dalam peredaran darah penerima ( resipien ).
     Darah tersusun dari komponen - komponen eritrosit, leukosit, trombosit dan plasma yang mengandung faktor - faktor pembekuan. Masing - masing komponen mempunyai sifat antigenik yang multipel. Misalnya eritrosit mempunyai tidak kurang dari 10 sistem antigen golongan darah. Leukosit dan trombosit mempunyai sistem antigen yang berperanan dalam transplantasi jaringan. Demikian pula beberapa genetik marker lainnya ( Gm, Inv ) telah dikenal pula terdapat di dalam plasma darah. Pemeriksaan darah sebelum cross-marching hanya menentukan golongan darah ABO dan Rhesus saja. Karena itu baik dari segi imunologis maupun ekonomis dari donasi darah, pemberian komponen-komponen darah yang diperlukan saja dapat dibenarkan dari pada pemberian whole blood yang lengkap. Prinsip ini lebih ditekankan lagi pentingnya di bidang pediatri, karena bayi maupun anak yang sedang tumbuh itu tidak perlu diganggu sistem imunologisnya oleh antigen yang tidak diperlukan. Pemberian whole blood umumnya hanya dilakukan atas indikasi anemia pasca perdarahan yang akut dan untuk transfusi tukar.


Posted via Blogaway

Tidak ada komentar:

Posting Komentar